Sekitar55% darah terdiri dari plasma, sedangkan sisanya adalah sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit yang tercampur dalam plasma. Dikutip dari jurnal yang dipublikasikan di US National Library of Medicine, plasma terdiri dari 91-92% air dan 8-9% zat padat dengan rincian di bawah ini: Koagulan, terutama fibrinogen, yang membantu
Perangkatpemrosesan data dalam komputer disebut dengan CPU ( Central Processing Unit ), yang berarti Unit Pengolah Pusat. CPU (dan juga media penyimpanan dan perangkat input/output) merupakan komponen yang penting pada masa perkembangan komputer. Sebuah CPU yang dibangun sebagai satu komponen terintergrasi dikenal dengan mikroprosessor
PengertianKoenzim Serta Fungsinya. Pengertian Koenzim, Fungsi, Komponen, Struktur, Perbedaan dan Klasifikasi adalah sebuah zat yang bekerja dengan enzim untuk memulai atau membantu fungsi enzim. Koenzim ini tidak bisa berfungsi sendiri dan membutuhkan kehadiran enzim. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : "Katalis ( Katalisator
Daripengaturan kecepatan frame hingga gameplay yang dapat diskalakan, CPU merupakan komponen yang sangat penting untuk gaming. Kecepatan clock CPU dan jumlah inti membantu untuk menunjukkan kemampuan performanya. CPU tertentu memiliki fitur tambahan seperti kemampuan overclock dan grafis terintegrasi. Prosesor Intel® Core™ memberikan
Nggakseperti glikolipid yang ada di permukaan membran sel, glikoprotein tertanam dalam membran sel. Fungsinya untuk membantu komunikasi antarsel dan transportasi molekul melintasi membran. 5. Protein Integral dan Protein Periferal. Elo lihat ada protein yang tertanam dalam lapisan ganda fosfolipid, kan? Nah, itu merupakan protein integral.
Socketprocessor menjadi komponen motherboard yang memiliki fungsi sebagai tempat untuk memasang processor. Apabila dilihat dari tampilannya, di sekitar situ CPU selalu ada 4 lubang yang berfungsi sebagai penyangga heatsink fan, karena ketika komponen prosesor bekerja membutuhkan penghantar panas.
Fungsiprocessor secara umum adalah mengolah perintah yang masuk kemudian dikeluarkan berupa output yaitu pemberi perintah. Fungsi prosesor adalah: 1. Memastikan komputer bekerja dengan baik. 2. Menjalankan proses informasi pada komputer. 3. Memberikan perintah kepada tiap komponen komputer. 4.
A Pengertian, fungsi, dan contoh processor Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor
CPUjuga menjadi komponen yang bertugas untuk melakukan kontrol terhadap akses memori yang bersumber dari perangkat lain diluar komputer. Processor atau CPU bertugas untuk melakukan kontrol antar komputer dan berbagai perangkat lain. Misalnya yaitu, menghubungkan komputer pada hard drive, sistem jaringan, peripheral dan lain-lain. 3.
Metabolismelipid sering dianggap sebagai proses pencernaan dan penyerapan lemak makanan; namun, ada dua cara organisme dapat menggunakan lemak untuk mendapatkan energi yaitu lemak yang dikonsumsi dan lemak penyimpanan. [5] Vertebrata dan manusia menggunakan kedua metode penggunaan lemak sebagai sumber energi untuk organ seperti jantung supaya
slYcEQC. Pengertian Motherboard – Motherboard adalah sebuah perangkat komputer yang letaknya berada di dalam sebuah CPU Central Processing Unit. Motherboard biasa disebut backbone atau tulang belakang dari tulang belakang CPU karena terdapat komponen komputer yang saling terhubung di dalamnya. Bentuk motherboard sendiri seperti papan sirkuit yang diatasnya terdapat komponen elektrik seperti processor, hardisk, VGA Card, RAM dan mengetahui lebih lanjut mengenai motherboard? Berikut ulasan lengkap mengenai motherboard mulai dari pengertian, fungsi, jenis, bagian dan cara IsiPengertian MotherboardFungsi MotherboardCara Kerja MotherboardJenis Motherboard1. Motherboard AT2. Motherboard ATX3. Motherboard Micro ATX4. Motherboard Mini ITX5. Motherboard BTX6. Motherboard LPXKomponen Motherboard1. Socket Processor CPU socket2. North Bright3. South Bright4. Slot Memory5. Slot PCI6. Slot AGP7. Slot SATA dan IDE8. BIOS9. Battery CMOS10. Power Connector11. Storage Drive Connector12. Input Output PortBagikan ini Artikel TerkaitMotherboard adalah sebuah Printed Circuit Board atau PCB yang memiliki jalur konektivitas elektronik sehingga setiap komponen dapat saling terhubung satu sama lain. Motherboard biasa disebut mainboard, logic board, baseboard, system board atau dalam motherboard terdapat sebuah komponen komputer seperti CPU, slot PCI, port USB, slot RAM, dan itu, motherboard juga mempunyai kemampuan untuk mengontrol perangkat keras seperti mouse, keyboard, DVD drive dan hard disimpulkan, motherboard adalah sebuah perangkat yang membuat semua komponen komputer dapat saling bekerja MotherboardDari pengertian motherboard diatas kita sudah sedikit tahu mengenai fungsi motherboard. Fungsi utama motherboard adalah sebagai penghubung jalur-jalur konektivitas elektrik sebuah komponen. Selain itu, motherboard juga berfungsi untuk mengatur kode BIOS Basic Input Output System pada chip ROM Read Only Memory.Fungsi lainnya motherboard adalah sebagai kumpulan slot yang berguna untuk menambahkan perangkat eksternal seperti mouse, keyboard, speaker audio, harddisk eksternal dan sebagainya. Dengan adanya port-port pada motherboard membuat pengguna dapat menghubungkan perangkat keras dengan Kerja MotherboardBagaimana cara kerja motherboard? Motherboard ini menjadi satu-satunya perangkat yang bisa menghubungkan semua komponen kerja motherboard bisa diibaratkan sebagai sistem saraf pada tubuh kita, dimana mempunyai kemampuan untuk mengangkut berbagai jenis data. Motherboard ini berperan sebagai penghubung antara CPU dengan perangkat komputer MotherboardJenis motherboard tidak hanya satu, melainkan ada beberapa jenis, yaitu sebagai berikut 1. Motherboard ATMotherboard AT Advanced Technology adalah jenis motherboard yang dikeluarkan pada tahun 1980-an. Motherboard ini memiliki ukuran yang cukup besar, yaitu 12 x motherboard ini sudah lama ditinggalkan karena memiliki beberapa masalah. Diantaranya yaitu sulit melakukan instalasi, troubleshooting dan mengupgrade jarak setiap komponen sangat Motherboard ATXMotherboard ATX Advanced Technology Extended adalah motherboard pembaharuan dari jenis motherboard AT. Motherboard ini memiliki ukuran yang lebih kecil dari generasi sebelumnya, yaitu 30×24 ATX memiliki beberapa keunggulan, diantaranya yaitu adanya slot PCI Peripheral Component Interconnect, port SATA, 4 slot PCI Express dan perangkat penyimpanan Motherboard Micro ATXJenis motherboard micro ATX sama seperti jenis ATX. Manfaat yang ditawarkan juga sama, hanya berbeda pada ukurannya saja yang lebih kecil. 4. Motherboard Mini ITXMotherboard mini ITX Information Technology Extended memiliki ukuran yang sangat kecil yaitu sekitar 17×17 cm. Meskipun kecil, motherboard ini tetap berjalan sesuai dengan fungsinya, yaitu penghubung jalur konektivitas Motherboard BTXMotherboard BTX Balanced Technology Extended adalah jenis motherboard yang memiliki keunggulan mampu mengatur suhu. Selain itu, motherboard jenis ini juga mampu mengendalikan panas. Berdasarkan ukurannya, motherboard BTX dibagi menjadi beberapa, yaitu BTX standarBTX MicroBTX Pico6. Motherboard LPXMotherboard LPX Low Profile Extended dibuat untuk digunakan pada casing slimline, yang didesain untuk mengurangi biaya dan space MotherboardPada motherboard terdapat beberapa komponen yang berguna untuk mengakses perangkat eksternal seperti slot RAM, socket CPU, slot PCI, konektor daya dan lain sebagainya. Berikut komponen-komponen yang ada pada motherboard 1. Socket Processor CPU socketSocket ini berfungsi untuk menyimpan processor yang merupakan otak dari CPU. Biasanya di dekat socket ini terdapat empat lubang yang berguna sebagai penyangga Heatsink Fan. Hal ini dikarenakan processor membutuhkan penghantar panas yang memilih motherboard juga harus memperhatikan socket processornya, karena processor harus kompatibel dengan North BrightNorth bright adalah salah satu komponen penting motherboard. Letak komponen ini selalu berdekatan dengan socket bright atau sering disebut juga memory controller hub adalah titik fokus dari motherboard. North bright terhubung dengan socket processor, slot RAM dan slot South BrightSouth bright dan north bright adalah dua kutub utama yang terdapat pada motherboard. South Bright ini terhubung dengan antarmuka IDE primer dan sekunder, slot PCI, BIOS, konektor Floppy Drive dan konektor Slot MemorySlot ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan RAM Random Access Memory. Memiliki bentuk persegi panjang sesuai dengan panjang RAM. Biasanya berada di dekat socket Slot PCISlot PCI Peripheral Component Interconnect digunakan untuk menyisipkan Add-on Card, seperti LAN Card atau Sound Slot AGPSlot AGP Accelerated Graphics Port digunakan untuk menyisipkan AGP Card. AGP sendiri merupakan slot untuk kartu grafis yang ditujukan untuk game 3D. Letaknya berdekatan dengan slot Slot SATA dan IDESlot SATA dan slot IDE memiliki fungsi yang sama, perbedaannya terletak pada bentuknya. Slot IDE memiliki bentuk memanjang sesuai dengan kabel yang digunakan untuk harddisk atau CD/DVD slot SATA berbentuk persegi yang juga ukurannya disesuaikan dengan kabel untuk menghubungkan harddisk atau CD/DVD BIOSBIOS atau Basic Input Output System adalah salah satu chip penting pada motherboard. BIOS berfungsi sebagai pengontrol semua perangkat yang ada di dalam komputer. Selain itu, BIOS juga berfungsi saat komputer sedang Battery CMOSCMOS atau Complementary Metal Oxide Semiconductor adalah baterai yang berguna untuk memberikan daya ke BIOS agar dapat menyimpan semua pengaturan pada BIOS. Bentuknya seperti baterai jam tangan, namun ukurannya lebih Power ConnectorPower connector adalah komponen yang berfungsi untuk menghubungkan power supply dengan motherboard. Bentuknya persegi panjang dan didalamnya terdapat kotak-kotak kecil. 11. Storage Drive ConnectorKomponen ini berfungsi sebagai penghubung antara motherboard dengan perangkat penyimpanan seperti SSD, harddisk, optical drive dan lain Input Output PortInput output adalah kumpulan port yang terletak di bagian pinggir motherboard. Port-port ini berfungsi sebagai penghubung ke perangkat eksternal seperti mouse, monitor, keyboard, pengeras suara dan lain-lain. Input output port lebih dikenal dengan istilah Back Panel. Demikian ulasan mengenai pengertian motherboard beserta fungsi, jenis, cara kerja dan komponennya. Semoga juga Contoh Perangkat Lunak Komputer
Motherboard – Pengertian, Sejarah, Fungsi, Komponen & Jenis – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Motherboard yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, sejarah, fungsi, komponen dan jenis, nah agar lebih dapat memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya di bawah ini. Pengertian Motherboard Atau Mainboard Papan induk bahasa Inggris Motherboard adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo. Pengertian lain dari Motherboard atau dengan kata lain mainboard adalah papan utama berupa pcb yang memiliki chip bios program penggerak, jalur-jalur dan konektor sebagai penghubung akses masing-masing perangkat. Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah Motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM. Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard -lah semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk Motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Hardware Adalah Sejarah Motherboard Sebelum munculnya mikroprosesor , komputer biasanya dibangun dalam kasus kartu-sangkar atau mainframe dengan komponen dihubungkan oleh sebuah backplane terdiri dari satu set slot sendiri terhubung dengan kabel, dalam desain yang sangat tua kabel koneksi yang diskrit antara konektor kartu pin, tapi papan sirkuit tercetak segera menjadi standar praktek. Para Central Processing Unit , memori dan periferal ditempatkan pada individu papan sirkuit cetak yang dicolokkan ke backplate. Selama akhir 1980-an dan 1990-an, menjadi ekonomis untuk memindahkan meningkatkan jumlah fungsi periferal ke motherboard. Pada akhir 1990-an, banyak komputer pribadi motherboard mendukung berbagai audio, video, penyimpanan, dan fungsi jaringan tanpa perlu untuk setiap kartu ekspansi sama sekali; tinggi akhir-sistem untuk 3D game dan komputer grafis biasanya tetap hanya kartu grafis sebagai komponen terpisah. Para pionir awal dari manufaktur motherboard yang Micronics, Mylex, AMI , DTK, Hauppauge, Orchid Technology, Elitegroup , DFI , dan sejumlah Taiwan berbasis manufaktur. Komputer yang paling populer seperti Apple II dan IBM PC telah diterbitkan skema diagram dan dokumentasi lainnya yang diizinkan cepat reverse engineering- dan pihak ketiga motherboard pengganti. Biasanya ditujukan untuk membangun komputer baru yang kompatibel dengan contoh-contoh, motherboard yang ditawarkan kinerja tambahan atau fitur lainnya dan digunakan untuk meng-upgrade peralatan asli pabrikan Istilah mainboard diterapkan ke perangkat dengan satu papan dan tidak ada tambahan atau kemampuan expansions. Dalam istilah modern ini akan mencakup embedded system dan pengendalian papan di televisi, mesin cuci, dll Sebuah motherboard khusus merujuk ke papan sirkuit cetak dengan kemampuan ekspansi. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait VGA Card adalah Fungsi Motherboard Fungsi utama Motherboard adalah sebagai pusat penghubung antara satu perangkat keras dengan perangkat keras yang lainnya. Artinya, Motherboard di sini mengemban tugas untuk menghubungkan bahasa kode antarperangkat keras untuk disinergikan menjadi sebuah aktivitas kerja perangkat komputer. Sebagai contoh, Motherboard berfungsi menghubungkan beberapa perangkat keras seperti Prosesor, RAM, harddisk, power supply, dan lain-lain. Dengan fungsinya seperti ini, maka wajar apabila Motherboard memang merupakan salah satu komponen penting di dalam sistem komputer, karena merpakan rumah tempat tinggal bagi para komponen komputer tersebut. Komponen Motherboard Motherboard komputer khususnya Motherboarddikomputer PC disusun atas berbagai komponen yang diperlukan dalam membangun sebuah system computer, komponen-komponen yang umumnya ada dalam sebuah Motherboard adalah Konektor Power Konektor power adalah pin yang menyambungkan Motherboard dengan power supply di casing sebuah komputer. Pada Motherboard tipe AT, casing yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di Motherboard. Kabel ini terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di Motherboard yang terdiri atas dua larik pin juga. Ada beberapa Motherboard yang menyediakan dua tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan Motherboard terbaru sudah bertipe ATX. Socket atau Slot Prosesor Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor. Model paling lama adalah ZIF Zero Insertion Force Socket 7 atau popular dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama sampai dengan generasi 233 MHz. Ada lagi socket yang dinamakan Socket 370. Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel. Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah Socket A, di mana jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370. Istilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk keluarga prosesor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan disebut dengan Slot 1, sementara Motherboardyang menunjang prosesor AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu. Chipset Komponen Motherboard yang memiliki peran sangat penting adalah chipset. Perangkat cerdas yang satu ini pada dasarnya berfungsi sebagai jembatan arus data yang menghubungkan processor dengan macam-macam komponen eksternal dan buses. Biasanya jenis chipset inilah yang menjadi patokan untuk menentukan dan menilai fitur dan kemampuan sebuah Motherboard. Northbridge / MCH Northbridge merupakan nama yang digunakan oleh AMD, VIA dan beberapa perusahaan pencetak hardware lainnya, sementara pabrikan Intel lebih suka menyebutnya dengan nama MCH yang merupakan singkatan dari Memory Controller Hub. Disebut dengan istilah apapun, pada dasarnya fungsi Northbridge tetap sama, yakni bertindak sebagai bagian dari chipset dalam mengatur pertukaran data yang bersifat internal, seperti pada video card, prosesor dan memori. Dalam sistem kerjanya, Northbridge bekerja sama dengan chip southbridge. Jika diurai lebih jauh lagi, Northbridge bertugas mengendalikan atau menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express, dan southbridge. Northbridge juga berperan menentukan jumlah, tipe dan kecepatan CPU yang dapat dipasangkan pada Motherboard, termasuk menentukan jumlah, kecepatan dan tipe RAM yang dapat digunakan. Southbridge Southbridge merupakan sebutan untuk komponen pembantu northbridge yang menghubungkan northbridge dengan komponen atau periferal yang lainnya. Sebenarnya tugas dua komponen ini bisa dikatakan hampir sama, hanya saja jika Northbridge cenderung berfungsi sebagai pengatur masalah internal, Southbridge justru difungsikan sebagai pengatur masalah eksternal yang berhubungan dengan I/O dan manusia. Jika diurai lebih jauh, Southbridge memiliki beberapa fungsi penting seperti mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan Isa, mengontrol keyboard dan mouse, mengontrol fitur power management dan sejumlah perangkat lainnya. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait LAN Card Selain itu perbedaan antara Southbridge dan Northbridge adalah jalur penghubung yang mereka gunakan masing-masing untuk berhubungan dengan perangkat keras komputer lainnya. Jika Southbridge menggunakan jalur penghubung yang kecepatannya kecepatan bus lebih lambat misalnya bus PCI dan bus ISA, Northbridge justru menggunakan jalur penghubung yang djauh lebih cepat. System-on-Chip Selain chipset yang terdiri dari kombinasi antara Northbridge dan Southbridge, ada pula chipset yang telah menggunakan konsep chip sistem atau system-on-chip. Biasanya chipset jenis ini telah menyediakan komponen hardware yang sudah on-board dalam Motherboard, misalnya VGA dan modem. Socket Memori Ada dua tipe socket memori yang kini beredar saat ini. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di Motherboard sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM. Konektor Floppy dan IDE Bagian Motherboard yang satu ini memiliki fungsi untuk menghubungkan Motherboard dengan media penyimpanan seperti hardisk atau floppy disk. Konektor IDE biasanya terdiri dari dua bagian yaitu Primary IDE Berfungsi menghubungkan Motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master. Secondary IDE Berfungsi menghubungkan piranti-piranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave. Basic Input Output System BIOS Chip BIOS merupakan singkatan dari Basic Input-Ouput System, namun juga sering dikaitkan dengan sebuah kata dalam bahasa Yunani bioc’ yang berarti kehidupan’. Makna ini sejalan dengan fungsi BIOS yang pada hakikatnya memang menjadi salah satu unsur kehidupan’ bagi sebuah komputer. Sederhanya, BIOS adalah adalah sebuah chip yang menyimpan perangkat lunak untuk mengontrol hardware dan berfungsi sebagai interface antara hardware dan operating system OS. BIOS digunakan oleh komputer untuk mempersiapkan prosess booting startup dan mengecek kesiapan sistem dan hardware sebelum komputer dijalankan. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Power Supply adalah Untuk mengetahuinya sedikit lebih jauh, berikut ini beberapa fungsi BIOS secara umum BIOS menjalankan inisialisasi serta pengujian terhadap perangkat keras komputer yang eksis, dimana dalam bahasa proses fungsi BIOS tersebut dikenal dengan istilah Power On Self Test alias POST. Ketika komputer mulai dihidupkan, BIOS akan memuat perintah tersebut dan segera menjalankan sistem operasi agar komputer dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya. BIOS memiliki andil besar terhadap sistem pengaturan konfigurasi dasar pada komputer seperti pengaturan tanggal dan waktu. Serta turut berperan pula dalam hal konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, dan menjaga komputer agar tetap stabil. Dengan menggunakan sebuah sistem yang disebut BIOS Runtime Services, BIOS membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras komputer secara menyediakan antarmuka komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan beberapa jenis perangkat keras komputer lainnya seperti keyboard. Baterai CMOS Complimentary Metal Oxide Semicondutor Battery Komponen pada Motherboard berikutnya adalah Complimentary Metal Oxide Semicondutor CMOS Battery. Sesuai dengan namanya, perangkat ini berfungsi sebagai baterai atau sumber tegangan bagi BIOS Basic Input-Ouput System, sekaligus memiliki peran dalam menyimpan konfirgurasi setting BIOS yang meliputi settingan komputer, waktu, tanggal, dan lain-lain. Sebagai contoh, dengan adanya CMOS Battery maka konfigurasi yang sudah disetting seperti waktu dan tanggal tidak akan berubah setiap komputer dimatikan dan dinyalakan kembali keesokan harinya. Informasi mengenai tanggal dan waktu pada komputer tetap mengalami update dengan meneruskan jenjang waktu yang terjadi sejak komputer dimatikan hingga akhirnya dinyalakan kembali. Seandainya perangkat ini tidak ada, itu artinya komputer Anda akan tetap menampilkan tanggal dan waktu yang sama dengan hari kemarin saat komputer dimatikan, padahal kenyataannya jenjang waktu yang terjadi sudah memakan beberapa momen yang berjalan cukup lama. Slot PCI PCI Slot Komponen Motherboard berikutnya adalah slot PCI. PCI sendiri merupakan singkatan dari Peripheral Component Interconnect, atau dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai interkoneksi komponen periferal. Pada dasarnya PCI merupakan bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. Konsep PCI pertama kali diwujudkan pada bulan Juni 1992 dengan nama PCI vesi Semenjak saat itu komponen ini masih terus digunakan hingga sekarang, tentunya dengan sejumlah pengembangan mutakhir yang menjadikannya kian efektif. Salah satu pengembangan dari slot PCI adalah PCI Express yang digunakan sebagai slot ekspansi slot tambahan atau eksternal pada sebuah komputer. PCI Express sendiri terbagi menjadi dua yang disesuaikan menurut fungsinya masing-masing, diantaranya yaitu Slot PCI Express x16 Adalah slot khusus yang bisa digunakan atau dipasangi kartu VGA generasi terbaru. Slot PCI Express x1 Sdalah slot untuk memasang periferal card lainnya selain kartu VGA. Slot AGP AGP Slot Komponen Motherboard berikutnya adalah AGP slot, tempat untuk memasang AGP yang menurut definisi bisa diartikan sebagai Accelerted Graphics Port. Perangkat ini lahir dari perkembangan yang terjadi pada slot PCI, dimana secara fungsi AGP merupakan slot ekspansi yang digunakan untuk mengggantikan slot PCI yang sudah tidak mencukupi lagi dalam menangani lalu lintas data antara CPU dengan kartu video video card. Konektor Penghubung Connectors For Integrated Peripherals Komponen Motherboard berikutnya adalah konektor yang berfungsi sebagai penghubung antara Motherboard dengan perangkat keras komputer tambahan lainnya. Dalam bahasa Inggris, komponen ini disebut dengan istilah Connectors For Integrated Peripherals Berikut ini beberapa jenis konektor penghubung atau I/O port yang biasa terdapat pada sebuah Motherboard Port paralel LPT1 atau LPT2 Port yang berfungsi untuk peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara paralel. Biasanya dipakai untuk memasang printer atau scanner sebelum generasi USB. Port Serial Com 1, Com 2 Port yang berfungsi untuk memasang periferal kecepatan rendah dengan mode transfer data serial. Akan tetapi saat ini jarang sekali digunakan. Port AT/PS2 Port yang berfungsi untuk menghubungkan mouse dengan komputer. Port USB Universal Serial Bus Port yang berfungsi untuk antarmuka dengan periferal / peralatan eksternal generasi terbaru yang menggantikan port paralel dan port serial. Contoh peralatan yang menggunakan port ini misalnya camera digital, scanner, printer USB, handycam, dan peraltan tambahan eksternal. Port VGA Port yang berhubungan langsung dengan layar. Port ini terdapat pada Motherboard yang menggunakan chipset VGA on board atau menggunakan VGA card yang diletakkan pada slot AGP. Port Audio Port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan sistem audio seperti speaker, mikrofon, line-in dan juga line-out. Tapi Motherboard sekarang sudah banyak yang menggunakan chipset audio on-board. Port LAN Port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer seperti LAN Local Area Network. Port SPDIF Port yang berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan periferal audio seperti home theatre. Port Firewire Port yang berfungsi untuk menghubungkan peralatan eksternal kecepatan tinggi seperti video capture atau seperti streaming video. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait BIOS adalah Jenis-Jenis Motherboard Adapun jenis-jenis Motherboard yang diantaranya yaitu 1. Motherboard AT Baby/AT Motherboard ini merupakan tipe komputer pertama yang masih menggunakan format 386 serta 486. Lalu format inipun kemudian diubah menjadi tipe ATX dengan tujuan memberi sirkulasi udara yang lebih baik. 2. Motherboard ATX Motherboard ini juga dapat diubah menjadi AT Baby jika kalian menginginkan kemudahan dalam cara pemakaian, kalian dapat memasukkan berbagai perangkat pripheral seperti konektor IDE yang terletak disamping disk. ATX sendiri terbagi menjadi beberapa kategori seperti Standar ATX, micro ATX, mini-ATX, nano-ATX dan pico-ATX. 3. Motherboard BTX Motherboard jenis ini dirancang agar kompatibel dengan produk intel serta di desain untuk mengoptimalkan sirkulasi udara, akustik serta pengendalian panas. Penggunaan mobo jenis ini puan juga menggunakan daya yang sama dengan daya yang dipakai mobo ATX. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Sistem Operasi 4. Motherboard ITX Motherboard jenis ini ialah tipe mobo yang sudah menggunakan Teknologi Informasi Extended, dimana ia sangat kompatibel menggunakan format VIA sehingga cocok untuk dijadikan mini PC, mobo ini juga memiliki jenis yang sama seperti mini-ITX atau nano ITX. Demikianlah pembahasan mengenai Motherboard – Pengertian, Sejarah, Fungsi, Komponen & Jenis semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂